• Home
  • About
  • Contact
    • Category
    • Category
    • Category
  • Shop
  • Advertise
facebook twitter instagram pinterest bloglovin Email

Hello, Mate !

Just Enjoy It!

Membakukan persepsi, bukan jadi jawaban atau gagasan bijak. Selangkah maju ke depan, empat langkah ke belakang, kita takkan beranjak.

Potongan lirik lagu Mengadili Persepsi milk Seringai pas buat lu yang muak akan sistem ini.

"Jika kita terus dibodohi sistem, terus dididik dari SD, SMP, SMA untuk jadi penakut maka kita akan jadi bangsa yang penakut. 10 atau 15 tahun kita yang akan jadi pemimpin, bukan mereka." - Dhira Narayana

Salah satu pegangan yang gue pake saat ini, kita yang akan menjadi pemimpin bukan mereka.

Satu lagi dari Gofar Hilman
"Lakuin apa yang lu mau, tapi ingat lu harus TANGGUNG JAWAB."

Bagi gue, sadar itu ketika lu tanggung jawab dan itu bisa gue katakan sebagai manusia sadar.

"Karena gue ga mampu untuk ngerevolusi semuanya, maka dari itu gue mulai dari merevolusi diri gue sendiri." - Gofar Hilman
Share
Tweet
Pin
Share
No komentar
Hari Jum'at hingga Minggu, 28 sampai 30 Oktober kemarin.

Gue pergi ke Yogyakarta dalam rangka ikut Festival Kebudayaan Arab UGM. Tapi gue ga bakal ngomongin lombanya, gue bakal ngomongin kenapa Jogja bisa bikin gue kangen. Sabtu dini hari sekitar jam setengah tiga-an gue bareng temen - temen gue pertama kali makan di WARMINDO atau Burjo. Aih, nikmat plus murah meriah dah. Selama tiga hari gue makan ya walaupun dua kali, tapi karena di tempat gue yang sekarng ga ada ya itulah kenapa gue kangen Jogja. Hahaha.

Selain itu ya suasana kota Jogja yang kian bersahabat, Sunday Morning UGM, kehidupan kampus, Tugu Jogja, Malioboro, dan hilangnya penat selama gue di Jogja.
Share
Tweet
Pin
Share
No komentar
Sepekan yang lalu

KPR tampil di sebuah festival clothing yang terkenal, ya KPR live at JakCloth Summerfest 2016. Tepat pukul 19:00 gw baru nyampe Istora Senayan setelah setengah jam sebelumya malah salah masuk ke GBK #Haduh...

Tapi belum telat lah untuk jam tampil KPR, 19:25 adalah jadwal KPR buat tampil. Entahlah yang ada dipikiran waktu itu bukan buat belanja, melainkan hanya tuk nonton KPR. Tapi malang menimpa, tiketnya ga bisa dipake seorang seorang tapi harus bareng satu rombongan, sial banget beli tiket di supermarket. wkwkwk.

Stgah jam kemudian baru tiba temen gw yang ketinggalan, untungnya masih bisa menikmati 2 lagu terakhir dari KPR. "Target Operasi" penuh dengan sing along dari crowd yang sangat sesak penuh. Ditambah lagi "sedikit" permainan solo dari para personil yang akhirnya mengantarkan pada "Mati Muda" gilaa ciamik. Semua bergerak, loncat sana-sini dan tentunya sing along ria. Mantep banget buat KPR. Terima Kasih juga buat Picknya !


Share
Tweet
Pin
Share
2 komentar
Akhir-akhir ini yang sering gw denger adalah lagu-lagu Geek Rock, kek Weezer, Tony Molina, The Ovens, Zzuf. Di post ini gw akan mencoba untuk mengupas apa selera musik gw #hahaha.
Berikut yang akan gw bahas beberap album dari mereka :

Weezer - Blue Album

Album yang hits banget setelah era Nevermind nya NIRVANA, dengan musik yang fuzz album ini memang ngehe banget buat didenger. Coba aja puter Buddy Holly, In The Garage, No One Else, Only In Dreams, Undone (The Sweater Song) dan yang paling terkenal Say It Ain't So. Walaupun album ini udah berumur 20 tahunan kita akan dibawa kembali membayangkan Rivers Cuomo dkk di awal kesuksesannya. Dan kabar baru juga Weezer  tahun ini akan melepas album terbarunya kembali pada 1 April bertepatan dengan April Mop.

Tony Molina - Dissed And Dismissed

Dengan nafas yang sama seperti Weezer dan kebetulan dia weezerian (kalogasalah). Di album ini ada beberapa track yang mesti  lu dengerin contohnya Nowhere To Go, Change My Ways. 

Zzuf - Personal Touch

Yap ini dia band dari tanah air kita, band yang digawangi oleh seorang weezerian juga, dia adalah Pandu Fuzztone(MORFEM/THE PORNO/THE ADAMS/THE UPSTAIRS etc.) dan drummer diisi Freddie Alexander Warnerrin(MORFEM/NERVOUS BREAKDOWN) serta dua saudara kembar mengisi part gitar dan bass. Band ini baru ngeluarin album pertamanya setahun yang lalu dengan judul Personal Touch silahkan bisa streaming untuk dengerinnya atau beli albumnya langsung. Semua lagu yang ada di album ini mesti lu denger, soalnya Zuff tidak sesingkat Tony Molina dan sepanjang Weezer.

Sekian yang bisa gw bahas, semoga bermanfaat. Keep Rockin' Guys !

Share
Tweet
Pin
Share
1 komentar
Buku ini sangat layak dan nyaman untuk dibaca, karena gaya penulisan yang apik walaupun disajikan dalam bentuk teatrikal.

Sinopsi buku (dari goodreads) :

Setelah Majapahit runtuh pada 1527, Jawa kacau balau dan bermandi darah. Kekuasaan tak berpusat, tersebat praktis di seluruh kadipaten, kabupaten, bahkan desa. Perang terus menerus terjadi untuk memperebutkan penguasa tunggal. Permata-permata kesenian, baik di bidang sastra, musik, arsitektur tak lagi ditemukan. Selama hampir satu abad Jawa dikungkung oleh pemerintahan teror yang berpolakan tujuan menghalalkan cara.

Panembahan Senapati, Raja Mataram kurun 1575-1607, yang bercita-cita menjadi penguasa tunggal, menundukkan perlawanan gigih penduduk desa Mangir dengan cara kotor dan keji. Wanabaya atau Ki Ageng Mangir, pemimpin desa yang letaknya kurang 20 km dari Ibukota, dirayu putri kesayangan Senapati, dijebak, dan kemudian dibunuh dalam sebuah pertemuan keluarga.
 


dan tambahan dari giasearch.wordpress.com mengenai ulasan buku "Drama Mangir"

Permainan kotor Senopati untuk menjadikan Mangir sebagai bagian dari kekuasaannya merupakan cerita yang tidak umum terdengar. Demikian pula dengan keberadaan Juru Martani, yang merupakan otak di balik semua permainan kotor ini. Buku ini selesai dengan matinya Wanabaya dan Baru Klinting dan permohonan Pambayun agar nyawanya pun diakhiri. Pada akhirnya, yang senang hanya mereka yang berkuasa dan menang. Drama Mangir layak dibaca, walaupun formatnya yang teatrikal mungkin terasa mengganggu, tapi pesan dan niat Pram untuk memberi nyawa pada kisah ini berhasil. Di bawah kehausan akan kekuasaan, ada darah dan airmata orang lain. Drama Mangir ditulis dan mengingatkan bahwa Machiavellisme, walaupun istilah itu sendiri relatif baru, merupakan fenomena yang mengatasi ruang dan waktu. Mari berefleksi.

Jadi, buat anda penggemar sastra roman, sastra sejarah segeralah baca buku karya penulis legendaris ini !
Share
Tweet
Pin
Share
No komentar
Great news from Leonardo DiCaprio that he wins The Oscar for Best Actor. The Revenant film guide him to wins the Oscar.

Congrats Leo !

from theverge.com
As sure as the Sun, the Moon, and most basic laws of modern physics, Leonardo DiCaprio has won the Academy Award for best actor for his work in The Revenant. Presenter Julianne Moore, who won best actress at last year's awards, waited a respectable amount of time before announcing DiCaprio's name, as if to see if she could make time itself pause briefly in anticipation.
Born in 1974 without a statuette, Leonardo Willhelm DiCaprio has starred in over two dozen films, including Gangs of New York and The Basketball Diaries. He once had an uncredited role as Darlene's classmate in a 1991 episode of Roseanne. To date, DiCaprio has won over 40 awards and has been nominated six times for an Oscar. This is his first win. The curse is broken.
THE CURSE IS BROKEN
Following an extended applause, DiCaprio thanked fellow nominees, the cast and crew ofThe Revenant (including best director winnerAlejandro Iñárritu), and even past collaborators like Martin Scorsese. DiCaprio ended with a big note on the environment:
Climate change is real, it is happening right now, it is the most urgent threat facing our entire species and we need to work collectively and stop procrastinating. We need to support leaders around the world ... who speak for all of humanity.
Other nominees in the category, who may or may not have even bothered to write acceptance speeches, include Bryan Cranston for Trumbo, Matt Damon for The Martian, Michael Fassbender for Steve Jobs, and Eddie Redmayne for The Danish Girl. And now, with Leo's quest at an end, it's time to start looking for the next perpetually snubbed performer to memeify.
And now i know that Leo is Environmental activist, and in his speech he calls for action on climate change. Let's do our movement to keep our environment. Because we only have one world, don't waste it.
Share
Tweet
Pin
Share
No komentar
Surat ini dikirim melalui e-mail

Greenpeace

"Hai Dimas,

Hingga akhir 2015, hanya sekitar  5% dari kebutuhan listrik Indonesia yang sudah dipenuhi dari sumber energi terbarukan.  Angka yang terlalu kecil untuk negeri berlimpah berkah energi terbarukan seperti Indonesia. Hingga hari ini, keseluruhan kebutuhan listrik kita masih dihasilkan dari energi berbasis fosil, sekitar 45%nya merupakan hasil pembakaran energi kotor batubara.
Dan ternyata kita kalah dari Afganistan, negeri yang dilanda perang tak berkesudahan ini jauh lebih ambisius dari kita dalam hal pengembangan energi terbarukan. Baca kisah selengkapnya di sini.

Paradigma pengambil kebijakan negeri ini yang menganggap bahwa energi terbarukan masih mahal dan hanya cocok diterapkan di negara-negara maju terbukti tidak tepat. Banyak negara berkembang seperti Vietnam justru sedang berlomba menjadi yang terdepan dalam pengembangan energi terbarukan. Baru saja pemerintah Vietnam mengumunkan penghentian rencana pembangunan PLTU batubara dan beralih ke sumber energi yang lebih bersih. India juga punya komitmen kuat untuk pengembangan energi terbarukan. Mereka menargetkan akan membangun 175.000 MW pembangkit listrik bersumber energi terbarukan pada tahun 2022, dimana 100.000 MW diantaranya akan dihasilkan dari energi surya.

Presiden Jokowi harus  belajar dari sesama negara berkembang ini dan mengambil keputusan yang berani. Hambatan dalam pengembangan energi terbarukan di Indonesia bukanlah masalah teknologi atau keekonomian, tetapi lebih pada masalah sosial dan politik.
Dunia saat ini sedang bergerak, peralihan sumber energi fosil menuju energi terbarukan kian nyata, Dimas jangan biarkan negeri ini tertinggal jauh di belakang, dukung revolusi energi sekarang!

Salam Revolusi Energi,

Hindun Mulaika
Juru Kampanye Iklim dan Energi
Greenpeace Indonesia"

Setelah membaca surat tersebut tampaknya Negeri kita tercinta ini harus segera dibenahi, tak hanya dengan membebankan suatu sumber untuk energi semua bangsa. PR kita adalah mengembangkan sumber energi yang ramah terhadap alam. Mari bangun Indonesia bersama !
Share
Tweet
Pin
Share
No komentar
Newer Posts
Older Posts

About me

About Me

Bernama lengkap Dimas Syabani Rahman dan menginjakkan kaki di bumi pada 1 bulan terakhir di tahun '99. Saat ini sebagai pelajar yang tanpa terkiranya terlempar ke kota yang hujan, lembab, terkadang panas, namun lebih sering menjumpai kemacetan dan hingar bingar pinggiran ibukota.

Follow Us

  • facebook
  • twitter
  • instagram
  • Google+
  • pinterest
  • youtube

Categories

  • 2016
  • fstvlst
  • music

recent posts

Instagram

Blog Archive

  • May 2021 (1)
  • December 2020 (1)
  • May 2020 (1)
  • April 2020 (1)
  • March 2020 (2)
  • September 2018 (2)
  • July 2018 (1)
  • August 2017 (1)
  • July 2017 (1)
  • February 2017 (1)
  • January 2017 (1)
  • November 2016 (2)
  • May 2016 (1)
  • March 2016 (3)
  • February 2016 (1)
  • December 2015 (1)
  • January 2015 (2)
  • December 2014 (1)
  • October 2014 (4)
  • September 2014 (2)
  • August 2014 (2)
  • July 2014 (4)
  • June 2014 (4)

Created with by ThemeXpose